Wenzhou New Materials Technology Co., Ltd. adalah perusahaan teknologi tinggi nasional yang mengintegrasikan penelitian dan pengembangan, produksi, dan penjualan. Perusahaan ini mengkhususkan diri dalam produksi pigmen organik berkinerja tinggi, dengan produk berbasis kuinakridon sebagai produk intinya. Perusahaan ini secara konsisten memposisikan diri di garis depan industri manufaktur pigmen organik Tiongkok dan telah diakui sebagai "Pusat Teknologi Perusahaan Kota". Produk pigmen ramah lingkungannya, termasuk kuinakridon, telah mendapatkan pengakuan luas di pasar domestik dan internasional. Perusahaan ini telah menerima banyak penghargaan, termasuk penunjukan sebagai Perusahaan Teknologi Tinggi Nasional, Unit Unggulan untuk Membangun Hubungan Kerja yang Harmonis di Provinsi Zhejiang, Perusahaan Unggulan untuk Transformasi Teknologi selama periode Rencana Lima Tahun Kesepuluh di Provinsi Zhejiang, Perusahaan Patuh Kontrak dan Berkredit dengan peringkat AAA di Provinsi Zhejiang, Perusahaan Kepatuhan Pajak dengan peringkat AAA di Provinsi Zhejiang, dan Perusahaan Dinamis dan Harmonis di Kota Wenzhou.
Pengolahan air limbah pigmen tetap menjadi salah satu tantangan utama yang menghambat pembangunan berkelanjutan baik bagi perusahaan individual maupun industri secara lebih luas. Air limbah pigmen organik dicirikan oleh beragam struktur polutan yang kompleks, fluktuasi signifikan dalam volume aliran dan kualitas air, serta konsentrasi tinggi kebutuhan oksigen kimia (COD), nitrogen organik, dan garam. Selain itu, air limbah tersebut mengandung beragam senyawa perantara dan emisi besar zat-zat yang sulit terurai secara hayati, serta pewarnaan yang intens. Dampak lingkungan dan kesehatan spesifiknya diuraikan di bawah ini:
1. Dampak Buruk pada Ekosistem Perairan
- Penurunan Oksigen Terlarut: Konsentrasi bahan organik yang tinggi (misalnya, COD) dalam air limbah mengonsumsi oksigen terlarut di lingkungan perairan, menyebabkan kondisi hipoksia yang dapat mengakibatkan kematian organisme perairan dan gangguan keseimbangan ekologis.
- Penetrasi Cahaya Terhambat: Limbah yang sangat berwarna menghambat transmisi sinar matahari, sehingga menghambat fotosintesis pada tumbuhan air dan berdampak negatif pada seluruh rantai makanan perairan.
- Akumulasi Zat Beracun: Pigmen tertentu mungkin mengandung logam berat atau senyawa aromatik yang terakumulasi secara biologis dalam organisme dan dapat ditransfer ke manusia melalui rantai makanan, sehingga menimbulkan risiko toksisitas kronis atau efek karsinogenik.
2. Kontaminasi Tanah dan Tanaman
- Salinisasi dan Alkalinisasi Tanah: Infiltrasi air limbah dengan kandungan garam tinggi ke dalam tanah dapat menyebabkan salinisasi, yang menurunkan kualitas tanah dan mengurangi produktivitas pertanian.
- Infiltrasi Polutan Organik Persisten: Zat yang tidak dapat terurai secara hayati seperti pewarna azo dapat bertahan di tanah, mencemari air tanah dan menekan aktivitas mikroba yang penting untuk kesehatan tanah.
3. Ancaman Langsung terhadap Kesehatan Manusia
- Gangguan Sistem Pernapasan: Senyawa berbahaya yang mudah menguap (misalnya, anilin) yang terdapat dalam uap air limbah dapat menyebabkan gejala pernapasan seperti batuk dan sesak dada; paparan yang berkepanjangan meningkatkan risiko penyakit pernapasan kronis.
- Bahaya Dermatologis dan Neurologis: Kontak langsung dengan air yang terkontaminasi dapat menyebabkan iritasi kulit atau dermatitis, sementara penyerapan ke dalam aliran darah dapat memengaruhi sistem saraf, berpotensi menyebabkan sakit kepala dan gangguan kognitif seperti kehilangan ingatan.
- Risiko Karsinogenik: Beberapa pigmen mengandung turunan amina aromatik yang diketahui bersifat karsinogenik; paparan jangka panjang dapat meningkatkan kemungkinan terkena anemia aplastik atau berbagai bentuk kanker.
4. Konsekuensi Lingkungan Jangka Panjang
- Polusi Warna dan Padatan Tersuspensi: Air limbah berwarna gelap berkontribusi pada kekeruhan di perairan permukaan, merusak nilai estetika dan ekologis; padatan tersuspensi, setelah mengendap, dapat menghalangi saluran sungai dan memperburuk risiko banjir.
- Meningkatnya Kompleksitas Pengolahan: Akumulasi zat-zat persisten dengan daya biodegradasi rendah (misalnya, resin akrilik) di lingkungan meningkatkan kesulitan teknis dan biaya proses pengolahan air limbah selanjutnya.
Singkatnya, pengelolaan air limbah pigmen yang efektif memerlukan kontrol ketat melalui teknologi pengolahan multi-tahap—seperti proses oksidasi-biologis terintegrasi—untuk mengurangi berbagai risiko lingkungan dan kesehatan yang ditimbulkannya.
Untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan pembuangan limbah, Wenzhou New Materials Technology Co., Ltd. telah memasang sistem pemantauan online untuk nitrogen amonia, total fosfor, dan total nitrogen di saluran pembuangannya. Sistem ini, yang dipasok oleh Shanghai Boqu Instrument Co., Ltd., memungkinkan pengumpulan data secara real-time dan berkelanjutan. Hasil pemantauan menunjukkan bahwa limbah olahan secara konsisten memenuhi kriteria Grade A yang ditentukan dalam "Standar Pembuangan Polutan untuk Instalasi Pengolahan Air Limbah Perkotaan" (GB 18918-2002), sehingga dampaknya terhadap badan air penerima minimal. Pemantauan real-time memungkinkan perusahaan untuk secara dinamis melacak kualitas limbah dan segera menanggapi potensi kejadian ketidakpatuhan. Lebih lanjut, perusahaan terus meningkatkan manajemen operasional fasilitas pengolahan air limbahnya sesuai dengan peraturan lingkungan setempat untuk memastikan stabilitas dan keandalan proses pengolahan dalam jangka panjang.
Peralatan yang Dikerahkan:
- Monitor Otomatis Online Nitrogen Amonia NHNG-3010
- TPG-3030Analisis Otomatis Online Fosfor Total
- TNG-3020Analisis Otomatis Nitrogen Total Online
Waktu posting: 15 Desember 2025













